DIBALIK KESULITAN ADA KEMUDAHAN



     Kita sebagai umat manusia hanya bisa berharap, merencanakan, berusaha dan hasil biar jadi urusan yang maha kuasa. Meminta dimudahkan oleh Allah itu tidak jadi masalah karena pada siapa lagi kita akan meminta selain pada Allah SWT. Hidup itu pilihan, dari pilihan akan ada jalan dan ada konsekuensi. Kedua hal yang tidak mungkin terpisah, apapun pilihan yang sudah kamu ambil pasti ada jalan dan juga konsekuensi yang harus ditanggung. Lalu apakah lebih baik tidak usah memilih? Ingat kata "Hidup itu pilihan" tidak memilih pun ialah sebuah pilihan, dan pastinya memiliki konsekuensi juga. Bicara mengenai konsekuensi, menurutmu konsekuensi itu apasih? Konsekuensi ialah Hasil yang akan ditanggung oleh si pengambil keputusan atau pilihan. Misalkan seseorang memilih untuk merubah hidupnya menjadi yang lebih baik dengan jalan merantau ke negeri orang, maka konsekuensi yang ia harus terima ialah jauh dari sanak keluarga, bisa jadi jarang pulang ke rumah, harus bertahan survive ditempat orang, menahan rindu dengan keluarga dekat. Jadi hidupmu ialah pilihanmu, banyak pilihan-pilihan yang tersedia asal kamu mau dan tergerak untuk memilih. Pilihanmu akan menentukan hasil, namun hasil dari pilihanmu belum tentu akan jadi yang terakhir dalam hidup. Selama kita masih bernafas hidup terus akan memberikan pilihan, jalan, dan hasil. Itu yang tadi saya ungkapkan diawal paragraf "Manusia hanya berharap, merencanakan, berusaha, dan hasil biar menjadi urusan Allah". 
         Kita percaya Allah tidak tidur maka tidak mungkin bagi kamu yang kini sudah menentukan pilihan dan berusaha keras namun tidak Allah berikan. Cepat atau lambat pasti di berikan, namun dalam hal ini ada ilmu kesabaran dan keikhlasan yang mesti menjadi bekal hidup kita. Bahwa semua plan atau rencana yang sudah kamu atur sedemikian rupa, berjuang kesana kemari, jatuh bangun, patah hati, rugi waktu dan biaya, namun jika memang itu bukan rezekimu maka akan terhempas juga. Kita belajar dari para pengusaha yang sekarang sudah besar seperti Ali baba, Kebab baba rafi, mereka tidak serta merta mencoba lalu langsung berhasil dan dapat membuka cabang di mana-mana, thats not easy man.. ada juga yang jualan makanan gak cocok, ganti jualan handphone gak cocok juga, sekarang jualan pakaian ia malah sukses. Nah, jadi jangan mudah patah semangat, jangan menjadi orang yang stuck dalam satu titik. Kamu bisa bangkit untuk jadi versi terbaik dari dirimu sekarang. Jika memang saat ini kamu tengah kebingungan harus mengambil pilihan apa dan yang mana, coba kamu renungkan lagi mana yang menurutmu mampu kamu jalani lalu ambil dan cobalah. Allah bersama kita yang sedang berusaha. Salam semangat.

Komentar

Postingan Populer